*_Yuk, Hadiri Kajian Shubuh bersama para Ustadz.._*✨
*Masjid Baitul Haq – Puri Gading*
🗓️ *Sabtu, 16 Maret 2024 / 5 Ramadhan 1445 H*
🎯 *Tema : Agar Ramadhan Lebih Bermakna*
🎙️ *Pembicara : Ust. Faisal Abdul Aziz, Lc., MA.*
======= =======
🗓️ *Ahad, 17 Maret 2024 / 6 Ramadhan 1445 H*
🎯 *Tema : Mengelola Ego & Kelapangan Hati*
🎙️ *Pembicara : Ust. Dr. Muhammad Choirin, MA.*
=======
🕔 *Ba’da Shubuh Pkl. 05.00 WIB – Selesai*
📌 *Masjid Baitul Haq – Puri Gading*
📱 *Gabung Live Streaming :*
YouTube :
bit.ly/YouTube_MasjidBaitulHaq
*Social Media*
Facebook :
bit.ly/Facebook_MasjidBaitulHaq
Instagram :
bit.ly/Instagram_MasjidBaitulHaq
*Contact us*
Email :
hu***@ma***********************.com
WhatsApp Center :
+62852-1327-4473
*Website*
______________________________
*DKM Baitul Haq, Puri Gading*
_Jl. Puri Gading Raya, Jatimelati, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat – Indonesia_
Tema : Mengelola Ego & Kelapangan Hati*
🎙️ *Pembicara : Ust. Dr. Muhammad Choirin, MA.*
Ada 2 pendekatan dalam menentukan awal bulan: 1. Rukyatul hilal, 2. Metode Hisab, ada pendekatan ke 3. Pendekatan campuran. Kalau puasa ikut yg lambat kalau lebaran ikut yang cepat (heheheh)
Sabda nabi : Saya pernah berdoa kepada Allah dengan 3 hal. 2 hal diijabah, yang satu tidak dikabulkan. 1. Mohon kepada Allah agar umat ini tidak punah akibat kepalaran/paceklik. Ini dikabulkan. Semahal apapun Rizki tetap dari Allah 2. Sy mohon kepada Allah supaya Umatku tidak binasa karena kebanjiran, Allah berikan. 3. Saya minta kepada Allah supaya Umatku tidak punah karena persengketaan diantara mereka tapi Allah tidak mengabulkan.
Contoh : Suami istri bertikai. Kalau keduanya bertengkar maka keduanya bersalah. Kalau keduanya benar maka tidak akan bertikai. Maka sebetulnya keduanya tidak bisa mengelola ego.
Selama kita manusia maka bila marah maka semua orang dijadikan musuh, dijadikan pelampiasan amarah.
Ada kecenderungan anak muda yang sudah mapan tidak ingin menikah, secara global terjadi di seluruh dunia.
Lapar, ego dsb itu saat puasa direm. Dalam konteks keluarga : wahai Aisyah berkenan lah lembut, kalau Allah menghendaki kebaikan keluarga maka akan memasukan kelembutan ke dalam rumahtangga tsb.
Kalau tidak lembut maka akan terjadi kegaduhan dalam keluarga tsb.
Sesungguhnya Allah itu lembut, mencintai kelembutan, dan akan memberikan sesuatu kepada orang yang lembutyang tidak diberikan kepada orang yang kasar.
Kadang kita lelah lalu ingin tidur tetapi tidak bisa tidur sebaliknya kadang pekerjaan belum selesai kita paksa bekerja tetapi ngantuknya bukan main. Jadi :
Bagaimana kita bisa mengelola/mengontrol orang lain sementara mengontrol diri sendiri saja tidak mampu?
Puasa : mampu menahan yang halal untuk tidak dilakukan di waktu puasa yang di waktu lain boleh dilakukan.
Anak abdulah bin ubay ketika ayahnya meninggal : minta melayat dan nabi hadir, minta jubah nabi untuk dijadikan kafan ayahnya dan diberikan. Minta agar ayahnya disholatkan nabi buat. Padahal abdulah bin ubay seorang munafik yang permusuhannya dengan nabi luarbiasa. Jadi hati nabi begitu mulia.
Nabi dalam menjalankan dawahnya adalah memenangkan kebenaran bukan ego.
Orang puasa itu, jangankan yang haram, jangankan yang makruh, yang halal saja harus menunggu waktu untuk melakukannya.
Warisan 8000. 1/8 istri. 7000 anak laki2. 1000 dibagi 2 = 500 istri pertama dan 500 istri kedua. Mertua tidak ada. Kalau mertua ada maka yang lebih besar adalah mertua karena mereka yang ada lebih dahulu daripada kita anaknya.
Pembantunya diminta untuk memberikan 500 kepada istri kedua. Tetapi ketika diserahkan kata istri kedua bahwa saya sudah dicereikan sebelum suaminya meninggal jadi yang 500 tsb dikembalikan ke istri kedua kepada istri pertama.
Jadi kalau sudah rizkinya 1000 maka memang tidak akan berkurang. Pembantunya juga begitu jujur sehingga Rizki itu tidak berkurang.
Begitu indah kalau setiap orang mampu mengelola ego dengan baik.
Link YouTube :