News

Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Keyakinan, Ucapan & Amal Perbuatan Pembatal Keimanan (Kitab Assirajul Wahhaj) Bagian I.

*_Yuk, Hadiri Kajian Sabtu-Ahad (KASAD) bersama para Ustadz.._*✨

*Masjid Baitul Haq – Puri Gading*

🗓️ *Sabtu, 13 Januari 2024 / 1 Rajab 1445 H*

🎯 *Kajian Fiqih Muamalat : Kerjasama Bisnis dalam Islam*

🎙️ *Pembicara : Ust. Dr. Zulkarnain Muhammad Ali, MSi.*

======= =======

🗓️ *Ahad, 14 Januari 2024 / 2 Rajab 1445 H*

🎯 *Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Keyakinan, Ucapan & Amal Perbuatan Pembatal Keimanan (Kitab Assirajul Wahhaj)*

🎙️ *Pembicara : Ust. Ahmad Taqiyuddin, Lc.*

=======

🕔 *Ba’da Shubuh Pkl. 04.45 WIB – Selesai*

📌 *Masjid Baitul Haq – Puri Gading*

📱 *Gabung Live Streaming :*

YouTube :
bit.ly/YouTube_MasjidBaitulHaq

*Social Media*
Facebook :
bit.ly/Facebook_MasjidBaitulHaq

Instagram :
bit.ly/Instagram_MasjidBaitulHaq

*Contact us*
Email :
hu***@ma***********************.com

WhatsApp Center :
+62852-1327-4473

*Website*

Home

______________________________
*DKM Baitul Haq, Puri Gading*
_Jl. Puri Gading Raya, Jatimelati, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat – Indonesia_

Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Keyakinan, Ucapan & Amal Perbuatan Pembatal Keimanan (Kitab Assirajul Wahhaj)*

🎙️ *Pembicara : Ust. Ahmad Taqiyuddin, Lc.*

Saat ditanya pembatal2 wudu kita bisa menjawab. Batal karena tidur lelap dalam keadaan duduk kokoh/mutamakin buang angin, hilang akal, ada sentuhan antara laki2 dan wanita(Syafi’i).

Saat ditanya pembatal keimanan banyak yang tidak memahami. Apakah iman bisa batal?

Keimanan terdiri dari 3 wilayah  : Keyakinan, ucapan dan perbuatan.

Pembahasan pembatal keimanan bukan untuk memudahkan menuduh orang lain batal imannya melainkan untuk introspeksi diri sendiri.

Pembatal keimanan :

1. Itiqodiyah, keyakinan.

@ Menentang atau ragu2 akan wujud dan eksistensi Allah atau meyakini Allah memiliki sekutu dalam keagungannya.

Dalil akal : Quran surah at tur : 35-36

QS: 52 h.525
اَمْ خُلِقُوْا مِنْ غَيْرِ شَيْءٍ اَمْ هُمُ الْخَالِقُوْنَ ۗ
am kḣuliquu min ghoiri šyai-in am Humul-kḣooliquuuun
Atau apakah mereka tercipta tanpa asal-usul ataukah mereka yang menciptakan (diri mereka sendiri)?

QS: 52 h.525
اَمْ خَلَقُوا السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ ۚ بَلْ لَّا يُوْقِنُوْنَ ۗ
am kḣolaqus-samaawaati wal-arḍh‚ bal laa yuuqinuuuun
Ataukah mereka telah menciptakan langit dan bumi? Sebenarnya mereka tidak meyakini (apa yang mereka katakan).

Komunisme bisa membatalkan keimanan.

@ Mendustakan atau ragu risalah nabi Muhammad, menentang dan mengingkari keumuman risalah setelah jelas kesahihannya, mengingkari kenabian Muhammad Saw adalah nabi terakhir.

Kita tidak boleh ragu tentang risalah nabi. Risalah nabi bersifat universal, untuk seluruh umat manusia.

Hadits : Sosok nabi Musa yang diberi taurat seandainya hidup dimasa nabi Muhammad maka ia akan mengikuti risalah nabi Muhammad.

Menentang dan mengingkari keumuman risalah setelah jelas kesahihannya. Seperti perintah sholat 50 waktu diusulkan oleh nabi Musa supaya dikurangi karena umat nabi tidak akan sanggup melaksanakannya lalu ada pertanyaan apakah Musa lebih mulia dari nabi Muhammad?

@ Meyakini bahwa nabi menyembunyikan sebagian Wahyu. Menuduh nabi hanya menyampaikan kepada sebagian umat tidak menyampaikan kepada yang lainnya. Seperti malaikat salah menyampaikan harusnya ke Ali tapi ke Muhammad Saw (Syiah).

Imam Ahmad : Alquran adalah Kalamullah. Dihukum cambuk oleh Khalifah Al Makmun.  Sementara Khalifah berkeyakinan mu’tajilah Alquran adalah mahluk.

Pentingnya penguasa didampingi ulama yang lurus.

Jaman ini ulama yang lurus harus muncul. Jangan sampai ulama su’ yang muncul dan diikuti oleh umat. Ini fitnah di akhir jaman.

@ Mendustakan, mengingkari atau ragu sesuatu yang sakral dalam Islam diantaranya rukun Islam yang lima. Rukun iman,  Surga dan neraka.

Syahadat, sholat,  zakat, shoum, haji. Jangan dibuat main2 / candaan karena bisa membatalkan keimanan.

Haji itu tempatnya sakral di Ka’bah, waktunya tertentu.

Tidak yakin adanya jin dan malaikat. Bisa menggugurkan iman.

@ Mengingkari sesuatu dari Alquran, meyakini ada kekurangan atau ada tambahan. Atau menyakini ada yang dhohir dan yang batin,

Tafsir Al Qur’an : dg ayat quran, dg hadits, dg bahasa arab.

Baca : Al Qur’an Terjemah tafsiriyah. Al jalalain, tafsir kontemporer. Kalau kemarin kita punya target khatam Qur’an maka kini targetnya harus meningkat menjadi khatam tafsir.

@ Meyakini kesempurnaan aturan aturan selain Islam.

Kecuali  ijtihad.

Masih lanjut …

Link YouTube :

 

Link Instagram :

https://www.instagram.com/masjidbaitulhaqpurigading/live/18022456429812299?igsh=MXBhcWU2anltYWw3eQ==

 

 

 

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *