*_Yuk, Hadiri Kajian Shubuh bersama para Ustadz.._*✨
*Masjid Baitul Haq – Puri Gading*
🗓️ *Sabtu, 9 November 2024 / 7 Jumadil Awal 1446 H*
🎯 *Kajian Tafsir Tematik : Pahlawan Menurut Al-Qur’an*
🎙️ *Pembicara : Ust. Dr. Atabik Luthfi, Lc., MA.*
======= =======
🗓️ *Ahad, 10 November 2024 / 8 Jumadil Awal 1446 H*
🎯 *Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Makhsyar Manusia pada Hari Kiamat*
🎙️ *Pembicara : Ust. Ahmad Taqiyuddin, Lc.*
=======
🕔 *Ba’da Shubuh Pkl. 04.45 WIB – Selesai*
📌 *Masjid Baitul Haq – Puri Gading*
📱 *Gabung Live Streaming :*
YouTube :
bit.ly/YouTube_MasjidBaitulHaq
*Social Media*
Facebook :
bit.ly/Facebook_MasjidBaitulHaq
Instagram :
bit.ly/Instagram_MasjidBaitulHaq
*Contact us*
Email :
hu***@ma***********************.com
WhatsApp Center :
+62852-1327-4473
*Website*
______________________________
*DKM Baitul Haq, Puri Gading*
_Jl. Puri Gading Raya, Jatimelati, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat – Indonesia_
Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Makhsyar Manusia pada Hari Kiamat
🎙️ *Pembicara : Ust. Ahmad Taqiyuddin, Lc.*
Kajian sebelumnya dari beliau :
Kajian Aqidah & Manhaj Islam : Peristiwa-peristiwa di Hari Kebangkitan (Kitab Assirajul Wahhaj)
QS At Takwir : 81 : 7 h.586
وَاِذَا النُّفُوْسُ زُوِّجَتْ ۖ
wa idżan~nufuusu zuwwijat
dan apabila roh-roh dipertemukan (dengan tubuh),
Dalam kajian sebelumnya dibahas, bila ruh disatukan dengan jasadnya, orang kafir dibangkitkan, Allah gambarkan keadaan mereka seperti laron-laron yang beterbangan. Tak beraturan, saling bertabrakan.
Alqoriah : 4
QS: 101 h.600
يَوْمَ يَكُوْنُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوْثِ ۙ
yauma yakuunun~naasu kal-faroošyil-mab•tṡuuuutṡ
Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan,
Mereka lari kesana kemari, ketakutan, mereka tidak kenal saudaranya, istri dan anaknya, hanya memikirkan diri sendiri, sembari mengatakan celaka kami.
Yaasin : 52
QS: 36 : 52 h.443
قَالُوْا يٰوَيْلَنَا مَنْۢ بَعَثَنَا مِنْ مَّرْقَدِنَا ۜهٰذَا مَا وَعَدَ الرَّحْمٰنُ وَصَدَقَ الْمُرْسَلُوْنَ
qooluu yaa wailanaa mam~ ba′atṡanaa mim~ marqodinaa Haadżaa maa wa′adar-roḥmaanu wa ṣhodaqol-mursaluuuun
Mereka berkata, “Celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami (kubur)?” Inilah yang dijanjikan (Allah) Yang Maha Pengasih dan benarlah rasul-rasul(-Nya).
Sedangkan orang mukmin dibangkitkan dalam keadaan bahagia berjumpa dengan keluarganya. Mereka mengatakan : Haadżaa maa wa′adar-roḥmaanu wa ṣhodaqol-mursaluuuun
Inilah yang dijanjikan (Allah) Yang Maha Pengasih dan benarlah rasul-rasul(-Nya).
Peristiwa selanjutnya, terdengar seruan keras dari malaikat agar manusia menuju ke satu titik yaitu makhsyar. Alqomar 66: 6-7
QS: 54 : 6 h.528
فَتَوَلَّ عَنْهُمْ ۘ يَوْمَ يَدْعُ الدَّاعِ اِلٰى شَيْءٍ نُّكُرٍ ۙ
fa tawalla ′an-Hum‚ yauma yad•′ud-daa′i ilaa šyai-in nukur
maka berpalinglah engkau (Muhammad) dari mereka pada hari (ketika) penyeru (malaikat) mengajak (mereka) kepada sesuatu yang tidak menyenangkan (hari pembalasan),
QS: 54 : 7 h.529
خُشَّعًا اَبْصَارُهُمْ يَخْرُجُوْنَ مِنَ الْاَجْدَاثِ كَاَنَّهُمْ جَرَادٌ مُّنْتَشِرٌ ۙ
kḣušyšya′an ab•ṣhooruHum yakḣrujuuna minal-aj•daatṡi ka-an~naHum jaroodum~ mun^tašyir
pandangan mereka tertunduk, ketika mereka keluar dari kuburan, seakan-akan mereka belalang yang beterbangan,
Keadaan manusia ada 2 : seperti laron yang beterbangan, seperti belalang yang beterbangan.
QS Maryam : 85-86
QS: 19 : 85 h.311
يَوْمَ نَحْشُرُ الْمُتَّقِيْنَ اِلَى الرَّحْمٰنِ وَفْدًا
yauma naḥšyurul-muttaqiina ilar-roḥmaani wafdaa
(Ingatlah) pada hari (ketika) Kami mengumpulkan orang-orang yang bertakwa kepada (Allah) Yang Maha Pengasih, bagaikan kafilah yang terhormat,
QS: 19 : 86 h.311
وَنَسُوْقُ الْمُجْرِمِيْنَ اِلٰى جَهَنَّمَ وِرْدًا ۘ
wa nasuuqul-muj•rimiina ilaa jaHan~nama wirdaa
dan Kami akan menggiring orang yang durhaka ke neraka Jahanam dalam keadaan dahaga.
QS Ibrahim : 48
QS: 14 h.261
يَوْمَ تُبَدَّلُ الْاَرْضُ غَيْرَ الْاَرْضِ وَالسَّمٰوٰتُ وَبَرَزُوْا لِلّٰهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارِ
yauma tubaddalul-arḍhu ghoirol-arḍhi was-samaawaatu wa barozuu lillaaHil-waaḥidil-qoHHaaaar
(Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan mereka (manusia) berkumpul (di Padang Mahsyar) menghadap Allah Yang Maha Esa, Mahaperkasa.
.
.
.